Minggu, 01 September 2013

Breaking News: Kisah Tak Sama Dalam Satu Perlindungan

Kesaksian pertama:

Seperti biasa saya pergi ke gereja bersama teman saya bernama Fifi. Sebelum berangkat ke gereja berceritalah Fifi tentang apa yang ia alami semalam. Selesai ibadah Youth fifi pulang bersama kak Billy naik motor. Sampai di lampu merah tiba-tiba motornya mati tapi tidak berapa kemudian bisa nyala lagi dan melanjutkan perjalanan. Namun, itu tidak berlangsung lama, tepat di depan sebuah pasar motornya bener-bener mati. Dan ternyata kehabisan bensin. Alhasil, mereka harus mendorong motor itu sampai ketemu pom bensin. Disaat mereka berjalan, tiba-tiba datanglah dua pemuda bertampang preman naik motor menghampiri mereka. Terjadilah percakapan, kira-kira begini:
"Mas, kenapa motornya?" Tanya seorang pemuda
"Mogok" Jawab Kak Billy
"Saya bantu sini"

Lalu pemuda tersebut mencoba membantu mendorong dari samping, sementara pemuda yang lain mengikuti dari belakang.
"Kalau gak salah satu bareng aja sama saya naik motor" ungkap sang pemuda
"Gak usah saya jalan aja" jawab Fifi
Fifi dan kak Billy memutar otak untuk menyelesaikan hal ini. Dan fifi akhirnya menunggu di sebuah Indomaret,sementara kak Billy dan dua pemuda preman itu pergi ke pom bensin. Dikala situasinya lagi tegang, hp Fifi lobet. Fifi ke kasir dan menjelaskan kronologi kepada 'emba' kasir tersebut dan diperbolehkan untuk ngecaas hp. Akhirya, mereka sampai dirumah dengan selamat tidak kekurangan sesuatu apapun.



Kesaksian kedua:
Diceritakan dirumah oleh cici dan koko, tepat aku baru menginjakkan kaki dirumah setelah beribadah.
Hari ini mereka beribadah di Gandaria City bersama kedua orang tuaku dan adikku. Usai beribadah, cici dan koko jalan ke Lotte Mart yang ada di lantai bawah. Sampai dibawah, terlihat banyak kerumuman orang dan pengerja-pengerja gereja di depan pintu lift. Setelah ditanya, ternyata lift itu jatuh dari lantai 3. Kalian tau, lantai 3 itu tempat ibadah berlangsung. Dan Puji Tuhan, tidak ada satupun korban jiwa.


Dari dua kesaksian yang ceritakan, cukup menjelaskan bahwa ini bukan waktunya main-main lagi. Iblis bekerja bukan lagi level yang kecil tapi levelnya MAUT.

"Berdoa=berjaga-jaga. Berjaga-jaga= berdoa. Berdoa dan berjaga-jaga itu satu paket, gak bisa dipisahin"


Dan aku sungguh mengucap syukur Tuhan Yesus protect dengan super duper sempurna bagi keluargaku dan orang-orang terkasih. Bersyukur banget, sampai detik ini bisa kumpul bersama keluarga. Thank you so much Jesus :')



Tidak ada komentar:

Posting Komentar