Senin, 04 November 2013

SATPOL PP: Aku Belajar Berjalan

“Jika Tuhan yang  mempercayakan, IA sendiri akan memampukan dan menguatkan. Janji-Nya, Allah turut bekerja dalam segala sesuatunya”

2 November 2013 menjadi hari yang special untuk ku. Kenapa? Tepat hari itu, COOL SATPOL PP genap berusia satu tahun. (Yeaayy!) Puji Tuhan, semua karena kasih dan anugrahNya yang senantiasa menyertai. Hmmm… Mau nostalgia sedikit yaa tentang Cool ini J

Sebelum ada Cool ini, aku tergabung di Cool Kopasus yang dibina oleh kak Tio. Disana, kita bisa sharring bareng, doa, nyanyi bahkan fellowship ke luar. Pokoknya bersyukur banget akhirnya menemukan kelompok kecil seperti ini setelah vakum 3-4 tahun. Suatu hari kak Tio berkata: “Bagaimana kalau kita buka Cool baru di rumah Jessica?” Aku yang mendengarkan pertanyaan itu agak kaget, secara aku belum lama tergabung di Cool Kopasus. Singkat cerita, setelah mendapatkan izin dari keluargaku, kak Tio merelasasikan cita-citanya kepada kabid Youth, kak Bambang.

Sejujurnya,antara iya dan tidak, antara mimpi atau kenyataan. Posisi ku saat itu ada dalam proses panjang dimana aku dituntut untuk banyak mengambil keputusan yang tidak mudah. Ditambah lagi dengan kabar kak Tio mau diutus ke Belitung. Pertanyaan aku cuma satu: “Terus Coolnya?” Lalu, kami sepakat melahirkan Cool baru dari Kopasus pada tanggal 2 November 2012 yang dibuka langsung oleh Bapak Rohani kami, Pak Rudi Dermawan.

Satu bulan pertama, aku bisa sedikit tenang karena Cool ini berjalan masih dibimbing oleh kak Tio. Namun Januari 2013 aku harus menabahkan diri Cool ini tanpa bimbingannya. Kak Tio berangkat ke Belitung. Kami semua sedih sekali (aku sedih pake bangetnya double).  Berat rasanya untuk ‘merelakan’ pengutusan kak Tio. Kenapa? Satu sisi, diriku belum rampung dengan semua proses yang ada. Sisi lain, Kak Tio pergi dengan meninggalkan estafetnya kepadaku. Estafet yang aku sendiri pun tidak tau mau lakukan apa? Mau dibawa kemana cool ini? (Kaya lagu :D).  Tiga bulan pertama adalah waktu penyesuaian paling berat. antara percaya dan tidak. Mau nyerah tapi gak mungkin. Sedih iya, bahagia juga iya. Semua rasa jadi satu (bingung kan?)

“Segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita pasti ada hikmahnya. Ada pelajaran yang bisa kita petik



Melalui Cool ini, Tuhan pakai sebagai alat untuk membuatku mengerti tentang keberadaan hidupku dan pengutusan. Apa yang kelihatan mustahil bagiku, itu sangat mungkin bagiMu, terima kasih Bapa :’)

Demikianlah nostalgia saya dan tak lupa aku mau mengucapkan terima kasih tak terhingga untuk Tuhan Yesus atas favorNya yang amazing banget, Terima kasih Tuhan, terima kasih :’). Buat kak Bambang dan ci Martha yang sudah support sejak awal, untuk Kopasus atas semangatnya, thanks a lot. Tanpa Tuhan tidak mungkin ada Kopasus dan tanpa Kopasus tidak mungkin ada Satpol PP (Hihihi^^) Dan terspesial untuk kakak Pembina Cool kita, kak Tio. Makasih banyak udah percayakan aku atas Cool ini. Aku yakin itu otoritas dari Tuhan. Makasih buat semua masukan dan sharring-sharringnya. Kalau Tuhan mengizinkan, suatu hari nanti Satpol PP bisa melahirkan TNI, TNA, Polisi, satpam atau hansip mungkin. (hahaha.. amin.. amin..) Tetap semangat yaa kak disana, doakan kami bisa segera berkunjung ke Belitung. Hehehe.. Ahhk! Haru dan bahagia itu jadi satu :’)

Aku belajar, setiap kepercayaan yang Tuhan izinkan apapun itu bentuknya karena DIA tau kapasitas kita. Ya, tidak ada perjalanan tanpa batu kerikil atau laut tanpa ombak. Namun, tanganNyalah yang memegang tangan kita untuk membawa kemenangan demi kemenangan.

“Kalau Tuhan sudah memilih kamu, tidak ada rencana Tuhan yang gagal”


“Selamat ulang tahun ‘keluarga kecilku’, keep humble yaa :’) Semakin unity dan terus bertumbuh dalam Tuhan J Jesus bless  us <3”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar