"Menulis adalah suatu cara untuk
berbicara, suatu cara untuk menyapa, suatu cara untuk menyentuh
seseorang yang lain entah dimana. Cara itulah yang bermacam-macam dan
disanalah harga kreativitas ditimbang-timbang."-Seno Gumira-
**
Menulis adalah kesukaan sendari kecil. Entah
darimana dan siapa yang 'menghasut' ku. Pertama kali menulis waktu kelas
3 SD. Aku dikasih hadiah sebuah buku kecil kosong. Dari sana aku
belajar menulis hal-hal kecil yang aku alami. Hanya beberapa kalimat
saja kala itu. Lalu, aku mulai suka menulis diary.
Lambat laun, aku belajar menulis puisi, cerpen (cerita
pendek), novel (yang tak pernah selesai), artikel di koran, blog ini
(berisi kesaksian hidup bareng Tuhan), caption-caption di Instagram,
quotes, dan buku pertamaku 'Perjalanan Hati'.
**
Punya buku sendiri adalah impianku sejak kecil. Melihat
orang lain yang bisa menulis berlembar-lembar, membuatku berpikir :
"kok
bisa ya mereka ?"
"Idenya dari mana coba ?"
dll
Di titik ini . . .
(setelah melewati banyaaaaakkkkk proses hidup yang biasa sampai luar biasa)
Mimpiku menjadi kenyataan.
Buku perdanaku, berjudul 'Perjalanan Hati' resmi lahir di
bumi ini (bahkan di keabadian kelak), pada tanggal 18 Juni 2019 secara
self-publishing.
**
Seseorang pernah berkata : "Menulis itu harus dari hati"
Dan kalau boleh ditambahin lagi, "Menulis itu harus dari hati yang tulus, bersih, murni."
Iya, sampai sejauh itu arti menulis.
Aku hanya mau bilang Terima kasih Tuhan Yesus yang sudah
menanamkan benih menulis ini dalam diriku. Juga buat kalian (yang selalu
support aku), buat para netijen (yang suka pedes melebihi cabe ), buat para pembaca dimanapun kalian berada. Thank you so much yak
***
Next Post, kita akan bahas mengenai konten buku Perjalanan Hati. Stay tune guys !
"Pengharapan akan selalu ada, selama Yesus ada di dalam hidup kita."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar